Naskah Drama untuk 9 orang

Pemain 

Penyelidik

Hakim

Polisi perempuan

Polisi lelaki

1707

1708

1709

1710

1711

KEADILAN YANG KOSONG

DI RUANG ISOLASI YANG KOSONG. TAK LAMA KEMUDIAN PINTU TERBUKA DATANG SEORANG POLISI MENGAWAL LIMA ORANG TAHANAN. TAHANAN ITU DIKAWAL DENGAN KETAT. KAKI DAN TANGANNYA PUN DI IKAT SEHINGGA MEREKA TIDAK DAPAT MEMBERONTAK. POLISI LELAKI MEMBUKA IKATAN KE LIMA TAHANAN, ITU KEMUDIAAN DI IKUTI OLEH POLISI PEREMPUAN YANG MEMBERIKAN IDENTITAS SEBUAH NOMER.

Polisi lelaki

Ikatan kalian sudah saya lepas. Jika kalian melawan kami berdua, kalian akan saya tembak mati

Polisi perempuan

sebentar lagi akan datang seorang penyelidik kasus kalian. Jadi kalian semua dipersilakan duduk di bangku yang sudah di sediakan

1709

emangnya makanan. Ih rempoong deh… (sambil merapikan kuku)

Polisi lelaki

sudah ikutin saja. Jangan banyak mulut. Kau urus itu tahanan 1711 seperti orang gila saja kerjaannya menari-nari

Polisi perempuan

ia saya akan urus. Tapi aneh juga orang gila seperti dia kenapa di tahan?

Polisi lelaki

aku tidak tahu. Mungkin juga mereka salah tangkap. Ah sudahlah kerjaan kita kan hanya mengawal mereka saja. AYOO CEPAT KALIAN DUDUK.

Polisi perempuaan

cepat duduk. Sebentar lagi akan ada yang datang. Jadi kalian harus tenang semuanya.

RUANGAN JADI TENANG. KELIMA TAHANAN ITU SIBUK DENGAN DIRINYA SENDRI.

Polisi lelaki

sudah pukul 10.00. tapi mengapa penyelidik itu belum juga datang. Perasaan aku tidak enak.

Polisi perempuan

sabar. Mungkin dia masih dalam perjalanan

Polisi lelaki

yaa. Mudah-mudahan saja dia datang

TAK LAMA KEMUDIAN KELIMA TAHANAN ITU SALING BERTATAPAN. MATANYA PUN SALING MELIRIK KESANA KEMARI.

1707

kita harus menyeret Atun dan biarkan dia yang dihukum mati. Jangan sampai penyelidik kasus ini tahu kalau kita berempat yang membunuh

1708

aku pun sependapat dengan kau. Dia itu orang bodoh. Aku juga tidak ingin dihukum mati. Tapi bagaimana caranya penyelidik ini kita bodohi.

1707

dengan cara memfitnah atun

1708

ide yang bagus. Nanti bagaimana penyelidik membawa bukti-bukti kuat dan kita jawab apa?

1707

hmm…. (melirik kearah 1709). Hei kamu ini kerjaannya terus saja merapikan kuku kamu.

1709

ih ada apa sih cyin…

Polisi lelaki

jangan berisik. Kalian bisa tenang tidak.

1709

ih mas ganteng. Cuu cooo deh. Mau aku peluk, sini.

Polisi lelaki

diam kamu!! Atau mau saya tembak (sambil mengangkat senjatanya).

1709

iih gitu aja marah.

1707

sudah. Baik kita tidak akan berisik. Sekarang turunkan senjatanya (bangkit dari kursi).

1707

mangkanya suara kamu jangan keras-keras (kembali duduk)

1709

maaf cyin. Habis eke berhasrat. Ya sudah ada apa?

1707

dengar aku dan hana tidak ingin kena hukuman mati. Aku takut jika penyelidik bertanya-tanya pada kita. Soal pembunuhan masal ini maka akan tamat riwayat kita.

1709

terus kita harus apa?

1707

memfitnah Atun.

1709

maksud kamu memfitnah perempuan bodoh itu.

1707

ia kita buat dia menjadi hukaman mati. Dan pada saat penyelidik datang kita bilang padanya bahwa yang membunuh itu adalah Atun.

1709

hmm. Aku setujuh. Tapi bagaimana si gila itu.

1707

dia itu gila mana ada yang mau percaya.

1709

oh iya yah.

Polisi perempuan

dari tadi saya liat kalian sedang asik mengobrol. Bukankah sudah saya bilang untuk tetap tenang.

1707

maaf.

Polisi perempuan

awas kalau masih mengobrol. (pergi kembali ke tempat semula)

1708

bagaimana. Dev setuju dengan rencana kita?

1707

dia setuju.

1708

bagus. Kita bisa membuat Atun terkena hukuman mati. Tap si gila itu…

1707

tenang saja. Aku yakin penyelidik itu juga tidak akan mempercayai si gila itu.

Polisi lelaki

baik semuanya harap tenang. Terutama kau nomer 1711.

1711

bunga.. aku cantik.. naa naaa.

BEBERAPA LAMA KEMUDIAN DATANGLAH SEORANG PENYELIDIIK MEMASUKI RUANG ISOLASI.

Penyelidik

maaf atas keterlambatan saya.

Polisi lelaki

tidak apa-apa, bu.

Polisi perempuan

ini berkas para tahanannya. Ibu bisa membacanya dulu.

Penyelidik

baik, terima kasih. Apa saya bisa mulai sekarang.

Polisi perempuan

bisa bu. Silakan.

PENYELIDIK ITU MENATAP KELIMA TAHANAN. SAMBIL MELIHAT BERKAS-BERKAS TAHANANNYA.

Penyelidik

selamat pagi. Sebelumnya saya minta maaf atas keterlambatan saya. Apa kabar semuanya?.

1708

sudah jangan banyak basi. Bisa kita mulai?

Penyelidik

baiklah kalau itu mau mu. Sebelum saya mulai, perkenalkan nama saya merry azizah saya seorang detektif yang akan menyelidiki kasus kalian. Saya akan membacakan kasus kalian dan memberikan pertanyaan kepada kalian semua. Nomer 1707, bernama Dwi Cogen, usia 34 tahun. Dulunya bekerja sebagai buruh penjahit selama 3 tahun. Setelah keluar dari pekerjaannya, anda bergabung di organisasi mafia internasional. Tugas anda sebagai memonitoring. Dan didalam berkas ini juga anda terseret dalam rencanaan pembunuhan presiden. Pertanyaan saya apa tujuan semua ini?

1707

saya tida tahu.

Penyelidik

bagaimana bisa, anda tidak tahu.

1707

saya hanya disuruh. Dan yang saya tahu saya mendapatkan uang jika tugas saya selesai.

Penyelidik

siapa yang menyuruh anda ?

1707

itu dia (sambil menunjukan ke nomor 1710). Dia yang menyuruh saya.

1708

benar. Dia juga yang menyuruh saya.

1710

saya tidak melakukan itu. Itu semua bohong.

1709

ye lah jangan suka mengelak. Bu memang dia pelakunya. Dan kita semua hanya korban.

1711

horee ayoo biar ramai. Melompat (sambil menari-nari)

Penyelidik

cukup. Semunya akan saya Tanya. Jadi harap tenang.

1711

naa naaa naaa…. Cantik…

1708

bebaskan kita. Kita tidak bersalah semua ini ulah dia (menunjukan 1710)

1710

tidak. Itu semua bohong.

1707

mana ada penjahat mau mengaku.

Penyelidik

sudah hentikan.

1709

dengar ya semua ini gara-gara kamu.

Penyelidik

saya bilang stop.

1711

nananaa.. hujan… ayo lariii.. lompat

Penyelidik

diam… DIAM.. penjaga tolong atur mereka buat mereka tenang. dan suruh nomer 1711 berhenti menari.

Polisi lelaki

semuanya DIAM!! Atau tidak saya tembak.

Polisi perempuan

sudah jangan menari-nari. Duduk yang tenang yah.

1711

duduk, duduk yah.. duduk. Ia tenang. Heee.. heee

Penyelidik

terimaksih. Penjaga tolong kau jaga nomer 1711

Polisi perempuan

baik, bu.

Penyelidik

baik bisa kita mulai kembali. Selanjutnya. Nomer 1708, bernama Hana Zaskin, usia 34 tahun. Dulunya bekerja sebagai petani selama 4 tahun. Setelah tidak bekerja sebagai petani, anda memutuskan untuk bergabung di organisasi mafia internasional. Selama bekerja anda bertugas sebagai pengirim paket, dan berencana ikut membunuh presiden.

1708

saya tidak bersalah. Saya hanya disuruh oleh Dia. Dan saya juga tidak membunuh.

Penyelidik

nyonya Hana Zaskin, saya belum memberikan pertanyaan kepada anda.

1708

kalaupun anda memberikan pertanyaan kepada saya. Jawaban saya tetap sama. Dia adalah otak dari semua ini.

1710

jangan memfitnah saya. Saya tidak melakukan itu. Saya…

Penyelidik

diam saya belum bertanya kepada anda. Pertanyaan saya nyonya Hana. Apakah anda tahu kotak yang anda kirim adalah sebuah bom?

1708

Saya tidak tahu kalau kotak itu berisi bom. Yang saya tahu dia memberikan kotak itu kepada saya.

Penyelidik

kemana saja anda memberikan kotak itu?

1708

saya memberikan kotak itu kepada sasaran yang sudah di target kan. Itu saja. Dan setelah melakukan tugas itu saya diberi uang oleh dia.

1707

intinya dia yang mengatur ini semua. Dan kita disini tidak bersalah.

Penyelidik

tutup mulut mu. hmm.. selanjutnya nomer 1709. Bernama Deve Chamax usia 30 tahun. Dulunya bekerja di sebuah club malam dan menjadi seorang penari. Selama 2 tahun. Sampai akhirnya masuk di organisasi mafia internasional. Bertugas sebagai merakit senjata dan terlibat membunuh presiden. Dapat dari mana senjata yang anda rakit?

1709

saya tidak tahu dapat dari mana. Yang jelas saya hanya disuruh merakit senjata saja.

Penyelidik

bukankah setiap senjata ada nama perusahaannya.

1709

yang saya tahu namanya maximiliz.

Penyelidik

bagaimana anda mendapatkannya ?

1709

saya sudah bilang. Saya hanya merakit. Yang tahu itu hanya dia (menunjuk 1710).

Penyelidik

baiklah.. nomer 1710, bernama Atun Pattimahu, berusia 35 tahun. Pernah bekerja sebagai loket kereta api dan menjadi buruh cat. Sampai akhirnya memutuskan pindah bekerja di organisasi mafia internasional. Anda yang telah membunuh presiden sekaligus otak dari ini semua. Mulai dari pemasukan senjata, hingga pengirim paket yang berisi bom. Nyonya Atun, bagaimana bisa anda yang bekerja sebagai buruh mendapatkan dana yang begitu besar, hingga anda sanggup membayar mereka?

1710

saya tidak pernah membayar mereka sepeser pun.

1707

bohong, itu bohong.

1708

dia pelakunya. Dia yang memberikan kami uang.

1709

iya benar..

1711

ah mulai ramai lagi ayoo ayoo…. Naa naaa naaa..

Polis perempuan

diam. Jangan berisik.

1710

benar saya tidak melakukan itu.

Penyelidik

diam semunya.. dan bagaiman anda masuk dalam organisasi mafia internasional?

1710

mereka membuka lowongan pekerjaan kepada saya. Saya hanya disuruh menjaga rumah.

Penyelidik : menjaga rumah? Apa di isi didalam rumah itu?

1710

ada sofa berwarna coklat yang begitu hangat jika saya dudukin. Ada lemari besar berwarna putih. Beberapa orang mengambil senjata termasuk Dev.

1709

enak saja kau bicara.. itu bohong.

Penyelidik

diam.. lalu bagimana dengan surat ini. Di dalam surat ini ada tanda tangan anda. Yang isinya mengancam presiden untuk di bunuh. Tertanda Atun Pattimahu.

1710

itu bukan tanda tangan saya. Dan saya tidak pernah menulis surat. Saya hanya disuruh mengirim surat itu saja.

Penyelidik

kalau begitu bisa anda buktikan. Bahwa isi surat dan tanda tangan ini jelas bukan anda yang melakukannya. Ini saya beri selembar kertas dan pena. Silakan anda tulus

ATUN HANYA BISA MELIHAT KERTAS KOSONG DAN PENA. DIA BINGUNG HARUS MENULIS APA. WAJAHNYA PUN SUDAH MULAI KETAKUTAN. ATUN MELIHAT YANG ADA DISEKELILINGNYA LALU MENATAP KEMBALI KERTAS KOSONGNYA.

1711

laa laaa… menari.. nari…

Penyelidik

bisa kau diam.

1710

aku yang melakukan semua ini. Dan aku yang telah membunuh presiden,

1707

benarkan anda bisa lihat dia yang membunuh.

1708

dan kita semua tidak bersalah.

1709

dia itu yang membunuh.

Penyelidik

diam..

ATUN HANYA BISA MENANGIS DAN MERATAPI NASIBNYA.

Penyelidik

besok pengadilan akan memutuskan hukuman kepada anda. Dan tahanan yang terakhir 1711 bernama Selly berusia 20 tahun. Sejak kecil sudah mengalami gangguan mental. Bagaimana bisa orang gila ini dijadikan umpan oleh anda nyonya atun?

1710

saya tidak pernah menjadikan dia umpan. Dia itu disana hanya menemani saya.

1707

bohong itu bohong. Dia sengaja membawa orang gila ini. Untuk dijadikan umpan.

1710

tidak. Anak itu memang sudah ada dari pertama saya datang.

1708

jangan percaya. Dia itu jahat.

1709

yah dia itu memang penjahat.

Penyelidik

sudah. Sudah.

1711

lalala  lalalala kupu-kupu. Oh iya. Atun

Penyelidik

tolong diamkan anak ini.

Polis perempuan

ia bu. Ayo duduk lagi.

1711

duduk yah duduk. Hee

Penyelidik

pembelaan mu simpan saja nyonya Atun. Maaf saya tidak bisa membantu anda. Baik, waktu saya sudah habis. Tolong penjaga urus mereka semua.

Polisi lelaki

baik, bu. Ayo cepat berdiri.

KELIMA TAHANAN ITU DI BAWA KERUANGAN. ESOKNYA KELIAM TAHANAN ITU DI BAWA KEDALAM PERSIDANGAN. MEREKA DUDUK SAMBIL MENDENGARKAN KEPUTUSAN HAKIM.

Hakim

sidang dibuka. Diharap tenang. Saya akan membacakan kasus kalian dan menjatuhkan hukuman kepada kalian. Dwi Cogen usia 34 tahun. Kasus perencanaan pembunuhan presiden dan telah mengganggu privasi orang lain, maka hakim memutuskan hukuman selama 20 tahun penjara. Hana Zaskin usia 34 tahun. Kasus, ikut berencana pembunuhan presiden dan pengiriman paket yang berisikan bom atas ketidak tahuannya, maka hakim memutuskan hukuman selama 35 tahun penjara. Dave Chamax usia 30 tahun. Kasus merakit senjata yang tidak legal dan kasus perencanan pembunuhan presiden, maka hakim memutuskan hukuman 30 tahun penjara. Selanjutnya Atun Pattimahu usia 35 tahun, dalam kasus pembunuhan presiden sekaligus otak dari semuanya. Maka hakim memutuskan hukuman mati. Dan yang terakhir Selly usia 20 tahun dibebaskan tanpa syarat karena gangguan mental dan di jadikan korban oleh kejahatan nyonya Atun Pattimahu. Dan selly akan di rawat di rumah sakit jiwa. Hakim memutuskan bahwa sidang sudah dianggap selesai dan kasus ini ditutup. TOK TOK TOK.

DI RUANGAN YANG SEMPIT ATUN HANYA MERATAPI NASIBNYA, KARENA HARI INI DIA AKAN DITEMBAK MATI.

Atun

Andai saja aku bersekolah, mungkin aku bisa membaca dan menulis. Dan aku juga tidak akan terkena hukuman mati, tapi kalau pun aku bilang aku tidak bisa membaca dan menulis tidak ada yang bisa mempercayai aku, yang ada mereka akan bilang aku bohong. Aku malu aku tidak bisa melakukan itu. Hari ini aku akan di tembak mati. Bukakanlah pintu surga untukku Tuhan, yang aku tahu hanya KAU yang MAHA ADIL.

Polisi

Atun Pattimahu. Silakan keluar.

ATUN PUN BERDIRI. MATANYA DITUTUP DAN DIBAWA DI SEBUAH RUANG ESEKUSI. DI DEPAN ATUN ADA DUA ORANG POLISI YANG SIAP MENEMBAK ATUN. KEDUA POLISI ITU MATANYA TERTUTUP. TAK LAMA SUARA SENJATA TERDENGAR. DOOR..  ATUN JATUH DAN NYAWANYA PUN SUDAH TIADA.

INI ADALAH SEBUAH KEADILAN YANG TIDAK ADIL. ATUN YANG TIDAK BERSALAH HARUS TERKENA HUKUMAN MATI. HANYA KARENA TIDAK ADA BUKTI YANG KUAT UNTUK MEMBENARKANNYA.

TAMAT